Analisis mendasar
Harga emas (XAU/USD) melanjutkan penurunannya untuk sesi kedua berturut-turut pada hari Kamis. Logam mulia yang dihargakan dalam dolar menghadapi tekanan dari penguatan dolar AS (USD) menyusul kemenangan mantan Presiden Donald Trump dalam pemilu AS.
Harga emas berada di bawah tekanan karena berkurangnya arus safe-haven di tengah optimisme pasar dan "perdagangan Trump". Perubahan ini didorong oleh kemenangan nyata presiden, padahal sebelumnya pasar memperkirakan hasil yang kontroversial.
Keputusan kebijakan Federal Reserve (Fed) AS akan menjadi fokus pada hari Kamis. Pasar mengharapkan penurunan suku bunga sebesar 25 basis poin pada minggu ini. Hal ini dapat mendukung Emas karena suku bunga yang lebih rendah mengurangi opportunity cost untuk memegang aset yang tidak memberikan imbal hasil. Alat FedWatch dari CME menunjukkan terdapat kemungkinan sebesar 98,1% bahwa The Fed akan menurunkan suku bunga menjadi nol,25 poin persentase pada bulan November.
Analisis teknis
Setelah penurunan tajam kemarin, emas mengalami penyesuaian naik tipis di awal sesi perdagangan Asia hari ini. Perhatikan area pelabuhan 2677 untuk strategi JUAL di sesi Asia dan Eropa. Zona support 2625 dan 2603 menjadi level support utama dan juga menjadi zona TP untuk sinyal JUAL. Zona penembusan psikologis 2700 telah menjadi zona resistensi penting saat ini ketika harga emas melakukan pengujian ulang.